Selasa, 07 Januari 2014

praktek 7 Interrupt Enebel dan Intrrupt Priority

IE(Interupt Enable)
Register ini terdiri dari 8 biat dan bit addressable, register ini digunakan untuk mengaktifkan register yang kita inginkan yang terdapat pada mikrokontroler.


IP(Interrupt Priority)
Register ini terdiri dari 8 bit dan bit addressable, register ini digunakan untuk memilih prioritas interupsi, interupsi dengan prioritas lebih tinggi akan dieksekusi terlebih dahulu jika terjadi 2 interupsi pada waktu yang sama.



PRAKTEK 6 LCD 2 X 16 KARAKTER

TUJUAN:
1. Mahasiswa memahami rangkaian interface mikrokontroller dengan LCD Karakter 2 x 16
2. Mahasiswa dapat memahami program assembly untuk menampilkan data ke LCD Karakter 2 x 16
3. Mahasiswa memahami beberapa instruksi assembly dasar, MOV, Setb, Clr, dan waktu tunda.
4. Mahasiswa memahami mencetak karakter pada posisi baris dan kolom tertentu


Gambar 4.1. Rangkaian interface ke LCD Karakter 2 x16

Modul LCD Character dapat dengan mudah dihubungkan dengan mikrokontroller seperti AT89S51. LCD yang akan kita praktikumkan ini mempunyai lebar display 2 baris 16 kolom atau biasa disebut sebagai LCD Character 2x16, dengan 16 pin konektor, yang didifinisikan sebagai berikut:

Gambar 4.2. Modul LCD Karakter 2x16

PRAKTEK 5 SEVEN SEGMENT

Langkah:
1 Hubungkan P1 DT51 MinSysn dengan DATA 7SDT-51 trainer board.
2 Hubungkan Port C DT51 MinSysn dengan “I/P S KEY DT-51 trainer board.
3 Hubungkan CONTROL DT-51 Min Sys dengan CONTROL DT-51 trainer board.
4 Hubungkan DT-51 MinSys dengan PC menggunakan kabel serial
5 Hubungkan Dt-51 MInSys dengansumber tegangan



Teori

Seven segment adalah diode LED sebanyak 7 buah yang disusun dan dikemas membentuk penampil angka, dan biasanya ditambahkan 1 buah LED untuk koma (Dot Point). Karena dibentuk dari kumpulan LED maka ada dua jenis seven segment, yaitu Common Anode (CA) dan Common Catode (CC).

Untuk penyalakan seven segment jenis CC maka masukan segment a s/d Dp harus diberi logika tinggi dan bagian CC dihubungkan dengan Ground. Sedangkan jika ingin menyalakan seven segment jenis CA maka masukan segment a s/d Dp harus diberi logika LOW dan CA harus dihubungkan ke +5 VCC.

PRAKTEK 4 SISTEM INPUT OUTPUT (CONTOH LED BER-PASSWORD)

Langkah :
1 Hubungkan PORT DT51 MinSysn dengan PORT INPUTDT-51 trainer board.
2 Hubungkan CONTROL DT-51 Min Sys dengan CONTROL DT-51 trainer board.
3 Hubungkan DT-51 MinSys dengan PC menggunakan kabel serial
4 Hubungkan Dt-51 MInSys dengansumber tegangan



Skema Rangkaian

P1 sbg input PA sebagai output


ALAMAT PORT tambahan pada system DT-51 adalah sbb:

1 PA (port A)                        = 2000h
2 PB (port B)                        = 2001h
3 PC (port C)                        = 2002h
4 Reg CW (Control Word)  = 2003h

PA adalah PORT tambahan (eksternal) diluar mikrokontroler, yang disediakan dari IC PPI 8255. Mikrokontroler dapat menggunakan PA ini dengan cara MEMPROGRAMNYA TERLEBIH DAHULU lewat register internal PPI 8255 yaitu register CW (control word).

Contoh Memprogram semua Port PPI 8255 (PA, PB, PC) sebagai output, maka reg CW harus diberi data 80h (lihat manual PPI 8255).


PRAKTEK - 3 AKSES DATA SECARA LOOK UP TABLE

Langakh:
1 Hubungkan PORT 1 (P1) DT51 MinSysn dengan PORT OUTPUT  DT-51 tariner board.
2 Hubungkan CONTROL DT-51 Min Sys dengan CONTROL DT-51 trainer board.
3 Hubungkan DT-51 MinSys dengan PC menggunakan kabel serial
4 Hubungkan Dt-51 MInSys dengansumber tegangan


  Skema Rangkaian


Teori

Akses data ke alamat memori dapat dilakukan secara berurutan (indeks) dengan melibatkan register
DPTR, A dan register pencacah data misal R0.

Contoh:

MULAI:



MOV DPTR,#DATALED



;



isi reg DPTR dengan alamat awal data

MOV R0,#00H
;
siapkan R0 sbdg pencacah data
NEXT:
CLR A
;
kosongkan isi reg A

MOVC A,@A+DPTR
;
copy data dari alamat data yg ditunjuk DPTR ke A

-------



INC DPTR
;
naikkan alamat

INC R0
;
naikkan pencacah data

CJNE R0,#08h,NEXT
;
apakah cacah data sudah 8, jika belum ke next data

Senin, 06 Januari 2014

PRAKTEK - 2 BASIC I/O P1 SEBAGAI INPUT

Langkah:
1.Hubungkan PORT DT51 MinSysn dengan PORT INPUTDT-51 trainer board.
2.Hubungkan CONTROL DT-51 Min Sys dengan CONTROL DT-51 trainer board.
3.Hubungkan DT-51 MinSys dengan PC menggunakan kabel serial
4.Hubungkan Dt-51 MInSys dengansumber tegangan

Skema Rangkaian
P1 sbg input PA sebagai output yaitu sebagai berikut :

ALAMAT PORT tambahan pada system DT-51 adalah sbb:
1.   PA (port A) = 2000h
2.   PB (port B) = 2001h
3.   PC (port C) = 2002h
4.   Reg CR       = 2003h

PA adalah PORT tambahan (eksternal) diluar mikrokontroler, yang disediakan dari IC PPI 8255. Mikrokontroler dapat menggunakan PA ini dengan cara MEMPROGRAMNYA TERLEBIH DAHULU lewat register internal PPI 8255 yaitu register CW (control word).

Contoh Memprogram semua Port PPI 8255 (PA, PB, PC) sebagai output, maka reg CW harus diberi data 80h (lihat manual PPI 8255).